[indonesia] Mengapa Kita Tidak Bisa Berhenti Jatuh Cinta dengan “Kaus Kaki Selutut”? Mari Selidiki Misteri Daya Tariknya!

“Knee-high socks”, salah satu atribut dari budaya “moe” Jepang yang sudah menjadi pengetahuan umum bagi para penggemar subbudaya Jepang di seluruh dunia, mempunyai peluang tak terbatas untuk menarik perhatian banyak orang. Mulai dari fesyen, subbudaya, sampai seni fetish, kaus kaki yang setinggi lutut sekarang ini menjadi favorit para lelaki dan perempuan. Knee-high socks dianggap sebagai salah satu lambang utama dalam perubahaan image dan telah berkembang menjadi budaya baru. Sebuah Asosiasi Setinggi Lutut Jepang telah didirikan untuk mendukung para pecinta “knee-high socks”, tidak hanya demi mereka yang mengenakannya, tetapi juga demi mereka yang hanya suka melihatnya.

Mengapa “knee-high socks” sangat populer selama bertahun-tahun? Mengapa mereka dapat menarik kaum lelaki dan perempuan? Kami di sini akan menyelidiki sejarah singkat dan evolusinya mereka!

Apa itu “knee-high socks”?

“Knee-high socks” atau kaus kaki setinggi lutut berasal dari “high socks”, yaitu kaus kaki yang menutup setinggi paha. Kaus kaki tersebut muncul sejak tahun 1980-an, saat para idola-idola wanita mengenakannya sebagai bagian dari kostum untuk pertunjukan di program-program televisi, dan sering dipadukan dengan rok mini atau celana pendek. Tetapi pada saat itu, kaus kaki tinggi berwarna putih lebih umum dari hitam. Kaus kaki tinggi hitam menjadi lebih populer di tahun 90-an dengan adanya tren fesyen Lolita.

Sejak tahun 2006, sebagai cabang dari high-socks, knee-socks diperkenalkan ke publik sebagai barang fesyen yang membuat kaki terlihat lebih langsing. Tidak hanya budaya fesyen niche seperti Lolita, seluruh fesyen di Jepang mengikutsertakan knee-high socks untuk memberi kesan imut dan seksi. Tidak lama kemudian, kaus kaki itu sendiri mendapatkan kata singkatan “Nii-hai” atau “Nii-so” yang menjadikannya lebih dikenal akrab oleh pemudi Jepang. Dari situ, banyak variasi telah diciptakan sesuai dengan berbagai macam selera, dan saat ini sudah ada definisi tetap dari tipe-tipe knee-socks menurut panjangnya. “Knee-high socks”, atau kaus kaki setinggi lutut, memiliki panjang sekitar 40-50 cm. “Over Knee-high socks” atau kaus kaki di atas lutut memiliki panjang 50 sampai 60 cm. “Thigh-high socks”, kaus kaki setinggi paha, memiliki panjang lebih dari 60 cm.

Namun, istilah yang paling umum adalah “knee-high socks”, dan kaus kaki dengan tinggi di atas lutut hanya akan disebut “nii-so”. Hal ini menunjukkan seberapa jauh istilah tersebut telah tertanam di dalam budaya Jepang. Mengapa “knee-high socks” dan bukan jenis kaus kaki lain? Data yang dikumpulkan dari responden pria memperlihatkan bahwa kaki dan paha merupakan bagian penting dari daya tarik seksual. Kaus kaki setinggi lutut menekankan bagian-bagian tersebut dari tubuh perempuan, dan oleh sebab itu kaum lelaki mengakui daya tariknya, atau yang disebut sebagai ke-”moe”-an dari knee-high socks.

Bahkan, terdapat satu toko yang hanya menjual knee-high socks saja bernama “Zettai Ryouiki“. Toko tersebut menawarkan berbagai knee-high socks dengan desain menarik dan pilihan warna yang beragam untuk dipadukan dengan gayamu.

“Zettai Ryouiki”

Hal paling penting dari mengenakan knee-high socks adalah “Zettai Ryouiki.” “Zettai Ryouiki” merupakan “wilayah mutlak” yang menjadi salah satu alasan mengapa knee-high socks begitu menarik dan seksi. “Zettai Ryouiki” dapat diartikan sebagai bagian tubuh yang terekspos di celah antara kaus kaki dan rok atau celana pendek.

Dalam mengenakan knee-high socks, yang penting bukan hanya panjang kaus kakinya. Keseimbangan antara daerah yang terbuka dan yang tertutup pakaian juga sama pentingnya untuk dipertimbangkan. Apabila keseimbangannya baik, maka dapat dikategorikan sebagai “moe”. Beberapa orang lebih suka selisih celah yang kecil, beberapa lain lebih suka yang besar - oleh karena itu, berbagai pilihan telah tersedia untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda-beda.

Tren dari Fesyen ke Anime Lalu Kembali ke Fesyen

Kepopuleran “nii-so” bukan hanya berasal dari pengaruhnya di bidang fesyen. Dalam seri-seri Anime, karakter-karakter perempuan yang mengenakan knee-high socks sangatlah populer di kalangan penonton lelaki.

Wanita-wanita yang memiliki hobi otaku mulai mengenakan knee-high socks mengikuti para karakter perempuan yang atraktif di anime, dan tidak lama, knee-high socks menyebar dan menjadi bagian dari seragam Kafe Maid (Maid Café) untuk memikat masuk para “tuan” untuk secangkir kopi.

Kostum kafe Maid juga menjadi satu aspek mempengaruhi budaya “kawaii” pada saat kegilaan Kafe Maid memuncak di sekitar tahun 2006. Sejak saat itu, semakin banyak kaum perempuan yang mulai mengenakan knee-high socks sebagai bagian dari gaya “kawaii” dan seksi.

Mana yang Lebih Kamu Suka? Kaus Kaki atau Stoking?

Tidak hanya kaus kaki, “knee-high stocking” juga mulai tersedia sejak 2011. Stoking setinggi lutut dijual untuk menjawab suara dari penggemar wanita yang mengatakan, “Kaus kakinya selalu turun saat saya berjalan,” “Saya tidak suka bekas tanda yang ditinggalkan pita kaus kaki karena rasa gatal,” atau “Saya tidak suka lemak saya terlihat saat memakai kaus kaki.”

Stoking tersebut adalah penyelamat para wanita pecinta knee-high yang memiliki masalah-masalah di atas, namun pendapat dari penggemar pria tidak terduga. Banyak dari fans pria malah menganjurkan kaus kaki bagi para wanita, karena bagian kaki yang berisi akan terlihat lebih tegas dengan adanya karet pita yang mengelilingi bagian paha. Akan tetapi, para wanita membantah bahwa mereka lebih suka mengenakan stoking yang meringankan kekhawatiran mereka dan juga memiliki lebih banyak desain imut seperti pola binatang, yang tidak tersedia dalam kaus kaki.

Mari Semua Rayakan “Hari Nice Nii-hai!”

Ada juga tren yang disebut “Hari Nii-hai Baik”. Setiap tanggal 28 November, tertulis dengan angka “1128” dan “Ii Nii-hai” dalam bahasa Jepang, banyak pengguna Twitter wanita yang memiliki knee-high socks akan mengepos selfie mereka saat mengenakannya. Beberapa terlihat imut, beberapa sangat seksi, beberapa lainnya kasual, dan ada yang lucu juga.

しましまニーハイ＋RazerTシャツ＋クラーケングリーン https://twitter.com/hashtag/razerjp?src=hash">#razerjp
https://twitter.com/hashtag/%E3%82%B0%E3%83%A9%E3%83%89%E3%83%AB%E8%87%AA%E7%94%BB%E6%92%AE%E3%82%8A%E9%83%A8?src=hash">#グラドル自画撮り部 https://twitter.com/hashtag/%E3%81%84%E3%81%84%E3%83%8B%E3%83%BC%E3%83%8F%E3%82%A4%E3%81%AE%E6%97%A5?src=hash">#いいニーハイの日 http://t.co/yL01y5OKMU">pic.twitter.com/yL01y5OKMU

— 倉持由香@ グラドル自画撮り部部長 (@yukakuramoti) https://twitter.com/yukakuramoti/status/538167355872780288">2014, 11月 28

便乗( ∩ˇωˇ∩)( ∩ˇωˇ∩)💕https://twitter.com/hashtag/%E3%83%84%E3%82%A4%E3%83%B3%E3%83%86%E3%83%BC%E3%83%AB?src=hash">#ツインテール
https://twitter.com/hashtag/%E3%81%84%E3%81%84%E3%83%8B%E3%83%BC%E3%83%8F%E3%82%A4%E3%81%AE%E6%97%A5?src=hash">#いいニーハイの日 https://twitter.com/hashtag/%E3%82%B0%E3%83%A9%E3%83%89%E3%83%AB%E8%87%AA%E7%94%BB%E6%92%AE%E3%82%8A%E9%83%A8?src=hash">#グラドル自画撮り部 http://t.co/Vi7dgwsRMi">pic.twitter.com/Vi7dgwsRMi

— 足立ゆう (@avilla_adachi) https://twitter.com/avilla_adachi/status/538321123847323649">2014, 11月 28

明日はメイド服で「まいちゃんの日常」の試写会手伝いにいくよー。
https://twitter.com/hashtag/%E3%81%84%E3%81%84%E3%83%8B%E3%83%BC%E3%83%8F%E3%82%A4%E3%81%AE%E6%97%A5?src=hash">#いいニーハイの日https://twitter.com/hashtag/%E3%82%B0%E3%83%A9%E3%83%89%E3%83%AB%E8%87%AA%E7%94%BB%E6%92%AE%E3%82%8A%E9%83%A8?src=hash">#グラドル自画撮り部https://twitter.com/hashtag/%E7%BE%8E%E7%94%B7%E7%BE%8E%E5%A5%B3%E3%81%A8?src=hash">#美男美女と(性的に)繋がりたい http://t.co/nPkY19pXkX">pic.twitter.com/nPkY19pXkX

— 瀬川水桜里♡９月14,18日DX歌舞伎町 (@sgwmor) https://twitter.com/sgwmor/status/538333781392764928">2014, 11月 28

“Hari Nii-hai Baik” akan segera datang, ayo rayakan dengan mengepos knee-high stocking favoritmu!

Dari “Moe” ke Fetisisme dan ke Seni

Dari para karakter anime, knee-high socks telah menjadi populer dalam budaya otaku; tidak lama setelah itu ia menjadi populer sebagai tren fesyen di antara khalayak umum, dan sekarang budaya knee-high sedang diulas dan diolah oleh para seniman subbudaya sebagai bagian dari fetisisme kewanitaan. Tokyo Girls’ Update telah memperkenalkan “Suichu Niso” atau “Kaus Kaki Setinggi Lutut Bawah Air” yang menjadi pemicu untuk membawa knee-high socks ke tingkat “moe” selanjutnya.

Simak tentang Kaki Setinggi Lutut Bawah Air di TGU! (Artikel dalam bahasa Inggris)
Underwater Knee-High Socks Coming to You! Go Hear What the Creators Have to Say!
The 3rd “Underwater Knee-High Girls” to Be Published as “Suichu Niso Cube” Showing Girls’ Relationships

Seri “Suichu Niso” merupakan hal yang tak terduga, tetapi dapat diterima dengan baik karena kombinasi yang tidak lazim ini memiliki daya tarik yang misterius. Sudah ada tiga photobook yang diluncurkan, dan pameran foto juga telah diselenggarakan dengan sukses. Kami belum menemukan kesimpulan mengapa “Suichu Niso” menjadi populer, tetapi jelas bahwa “knee-high socks” memainkan peran penting dalam menjadikan kaum wanita menarik, dibandingkan dengan baju berenang biasa.

Jadi, apa pendapatmu? Apakah kamu menjadi semakin jatuh cinta dengan “kaus kaki setinggi lutut”?

Sudah hampir 10 tahun berlalu sejak kegilaan bagi knee-high dimulai, namun kepopulerannya belum juga padam. Sekarang ini orang-orang menjadi lebih kreatif dan kami tidak sabar untuk melihat budaya baru apa lagi yang akan diciptakan dengan kaus kaki setinggi lutut yang tentu akan membuat kami jatuh cinta dan lebih lagi.

SITUS TERKAIT
Situs Resmi Nihon Knee High Socks Kyokai
Akun Facebook Resmi Nihon Knee High Socks Kyokai
Situs Resmi Toko Knee High Socks “Zettai Ryouiki”
Akun Twitter Resmi Toko Knee High Socks “Zettai Ryouiki” Official Twitter

Sumber: Tokyo Girls' Update
Artikel sumber ditulis oleh Satsuki